Wednesday, March 11, 2009

BERDIRI TEGUH


Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia. 1 Korintus 15:58

Setiap kali Anda berbuat dosa, Iblis senang. Ketika Anda malas dan membuang-buang waktu, Iblis puas. Namun ketika Anda mencurahkan diri untuk melakukan pekerjaan Tuhan, Iblis sangat menentang Anda. Mungkin Anda tidak menduga bahwa hidup menjadi paling sulit justru ketika Anda berusaha melakukan hal yang benar. Ketika Anda membuat komitment untuk mentaati apapun yang diperintahkan Allah kepada Anda, Anda mungkin akan menghadapi banyak penentangan. Mungkin berasal dari teman-teman Anda, atau mungkin keuangan Anda akan memberikan tantangan. Mungkin orangtua Anda akan mencoba membujuk Anda untuk tidak mentaati apa yang diperintahkan Allah untuk Anda laksanakan. Apapun itu, Anda akan tergoda untuk bertanya, "mengapa harus aku sih? Akukan cuma berusaha melaksanakan apa yang Allah perintahkan kepadaku!"

Rasul Paulus ingin mengatakan dua hal kepada Anda: yang pertama adalah nasihat dan yang kedua, dorongan. Pertama, ia mendesak Anda untuk berdidiri teguh. Paulus dari segala orang, mengetahui bahwa melayani Allah itu tidak selalu mudah. Iblis akan berusaha melakukan sabotase terhadap upaya-upaya Anda. Orang-orang disekeliling Anda mungkin tidak memahami apa yang sedang Anda perbuat. Namun Paulus menasihati Anda untuk tidak menahan. Taatilah Tuhan dengan segala kemampuan Anda, karena taruhannya adalah ganjaran-ganjaran kekal. Kedua, ketika Anda tetap setia kepada komitmen Anda, upaya-upaya Anda tidak akan pernah sia-sia. Jangan frustrasi dan jangan menyerah. Ketika Anda mentaati Allah, kemenangan itu sudah pasti menjadi milik Anda.

Jika Anda menghadapi masa-masa sulit karena keinginan Anda untuk mentaati Allah, yakinkanlah bahwa upaya anda tidak akan pernah sia-sia.Allah melihat hati Anda, dan ia akan memberikan kemenangan kepada Anda. (Roma 8:37)

Regards

Laut Sinaga

No comments:

Post a Comment