Tuesday, February 10, 2009

MENGHAKIMI ORANG LAIN


Karena itu, janganlah menghakimi sebelum waktunya, yaitu sebelum Tuhan datang. Ia akan menerangi, juga apa yang tersembunyi dalam kegelapan, dan Ia akan memperlihatkan apa yang direncanakan di dalam hati. Maka tiap-tiap orang akan menerima pujian dari Allah. 1 Korintus 4:5

Ketika orang menyakiti Anda atau menyinggung Anda, apakah Anda terus memikirkannya, menganalisa mengapa mereka sampai berbuat demikian? Adalah respons alami untuk bertanya-tanya, apakah motif dibalik perbuatan orang, terutama ketika perilaku mereka mendatangkan kepedihan dalam hidup kita. Adalah mudah untuk menerka-nerka motif mereka dan mengasumsikan yang terburuk: ia pasti cemburu...tidak pedulian...mementingkan diri sendiri...kejam, dan sebagainya. Kita sering ingin melihat orang yang merugikan kita itu mendapatkan hukuman yang setimpal. Walaupun sungguh menggoda untuk menghakimi orang lain seperti itu, namun hal ini bertentangan dengan Alkitab. Hanya Allahlah yang mengetahui isi hati manusia. Ia seoranglah yang memahami apa yang memotivasi orang untuk melakukan apa yang mereka lakukan. Dan ia Menyuruh kita untuk menyerahkan urusan itu kepada-Nya.

Kita dapat menghabiskan waktu untuk mengalanisa ketidak sempurnaan orang-orang disekeliling kita, atau kita dapat melakukan seperti yang dikatakan Rasul Paulus dan "menunggu hingga Tuhan datang". Adalah jauh lebih bijaksana untuk memfokuskan perhatian kepada karakter kita sendiri, mengupayakan perubahan-perubahan yang perlu kita lakukan, ketimbang membuang-buang waktu menguatirkan tentang penghukuman yang setimpal bagi orang yang merugikan kita.

Akan tiba saatnya ketika Allah akan menghakimi setiap orang atas perbuatannya. Pada hari itu, keadilan akan ditegakkan dengan ukuran yang sempurna. Sementara itu, janganlah membuang-buang waktu atau energi menguatirkan dosa orang lain. Konsentrasikanlah perhatian untuk menjaga kesucian hidup Anda sendiri dihadapan Allah. Suatu hari motif-motif Anda akan terungkap dihadapan Allah, sama seperti motif-motif orang lainnya. Jika motif-motif Anda suci, Anda akan menikmati pujian Allah.

Regards

Laut Sinaga

No comments:

Post a Comment