Saturday, February 21, 2009

PIKNIK OSIS DAN HIMA 2009

Untuk meneruskan tradisi yang baik, maka pada hari Kamis, 19 Februari 2009 yang lalu penghuni kampus SLA Martoba/PTASN, yang terdiri dari para siswa/i SMP/SMA SLA Martoba, Pematangsiantar dan mahasiswa/i PTASN, Pematangsiantar serta segenap keluarga staf, guru dan dosen telah berangkat ke daerah Wisasa, Parapat untuk menikmati keindahan alam Danau Toba yang termasuk menjadi salah satu kandidat 7 keajaiban dunia yang terbaru. Pukul 06.30 pagi, Kamis 19 Februari 2009 itu, 11 bus INTRA sudah berbaris di depan kampus hijau SLA/PTASN, tepatnya di jalan Rakutta Sembiring.

Keenam ratus rombongan siswa/i, mahasiswa/i serta keluarga staf, guru dan dosen, segera memasuki bus masing-masing sesuai dengan yang telah diatur oleh staf/sponsor Organisasi Siswa Intra Sekolah (Osis) SMP/SMA Advent Martoba dan Himpunan Mahasiswa Advent (HIMA), PTASN. Tepat pukul 07.00 Wib rombongan mulai bergerak menuju kota Parapat dengan teratur dan beriringan tanpa adanya usaha untuk saling mendahului. Dan akhirnya robongan tiba dengan selamat di kota Parapat dan langsung berkumpul di Pos yang sudah dijajaki sebelumnya tepatnya di Pondok "Lamhot Tua," di pinggiran danau Toba.

Tanpa membuang-buang waktu, sebagian besar siswa/i, mahasiswa/i PTASN langsung menaiki kapal untuk menuju Tomok. Lima kapal penumpang membawa rombongan untuk menyeberang ke Tomok setelah lebih dahulu menikmati pemandangan "batu gantung." Tiba di Tomok rombongan siswa/i, mahasiswa/i dan keluarga staf, guru dan dosen masing-masing mencari jalannya sendiri, ada yang asyik dengan shopping di Tomok, ada yang menuju Museum Batak Toba, ada yang langsung melihat tarian "Sigale-gale," dan ada pula yang asyik menikmati cerita budaya di makam raja-raja Sidabutar. Sementara sebagian kecil rombongan yang tinggal di Parapat asyik menikmati keindahan alam parapat, berjalan-jalan dan mandi di danau toba, dan yang lainnya lebih memilih untuk duduk santai dan tiduran di pos, yakni pondok "Lamhot Tua," yang memang sengaja sudah disewa sepanjang hari itu.

Setelah lebih dari satu jam menikmati keindahan alam dan budaya di Tomok, rombongan kembali ke Parapat. Sesampainya di Parapat kegiatan dilanjutkan dengan makan siang yang telah disiapkan oleh restoran "SLA/PTASN," dibawah koordinasi ibu J. A. Manafe dan ibu E. Siiregar br. Sagala.

Mengingat waktu untuk kembali ke kampus ditentukan untuk lebih cepat dari yang biasanya tepatnya pukul 15.30 (kakrena sore harinya adalah merupakan lanjutan acara pekan doa keluarga), maka para pelajar dan mahasiswa tidak mau menyia-nyiakan waktunya. Segera setekah makan siang usai beberapaorang dari antara meraka langsung "nyebur" ke danau toba, berenang dengan gaya masing-masing (untuk tidak ada yang coba-coba menggunakan gaya batu, hehehehe). Anak-anak yang lebih kecil asyik berenang dengan menggunakan ban, ada yang mencari dan menjaring ikan-ikan kecil, ada yang naik sepeda air, dan banyak juga yang kemudian berkeliling ke kota Parapat.

Kami melihat hati anak-ana pelajar dan mahasiswa sangat bergembira dengan adanya adanya piknik sekolah ini, sebab acara pikinik ini bukan hanya membangun fellowship diantara sesama siswa/i dan mahasiswa/.i tetapi juga diantara mereka dan guru atau dosen mereka. Beberapa orang berkomentar bahwa piknik ini terlalu singkat waktunya, apa lagi bagi mereka yang punya pasangan.

Tepat pukul 15.30 rombongan mulai meninggalkan pantai untuk menuju ke bus mereka masing-masing dan kemudian kembali ke kampus. Perjalanan pulang terasa sangat melelahkan, tetapi bersyukur oleh sebab acara piknik ini sudah dapat berlangsung dengan baik dan terhindar dari kecelakaan dan mara bahaya. terimakasih kepada Bapak Pdt. R. W. Sagala, Puket III PTASN dan kepada Bapak B. Aritonang, PKS III serta seluruh staf HIMA dan OSIS yang sudah mengatur acara piknik sekolah ini dengan baik. Sampai bertemu kembali pada acara piknik sekolah 2010 nanti


DoNnA!! JuAnDa!! EmAnG MaU JaDiAn Nih?? CiNlOk Ni YeEeEeE.....


Pak RWS! NgGaK SaLaH TucH.... MaSaKkAn SiGaLeGaLe NyA LeBiH GuAnTeNg.... Hihihihihihi
Jangan Marah Pak, JuSt KiDdInG :)






Ini dia bapak Guru dan Dosen yang paling guanteng se Bonapasogit: RW Sagala, S. Manalu dan J.H. Siregar













Bapak Tarihoran dan beberapa pelajar SMP dan SMA sedang menikmati keindahan alam danau Toba, mereka sedang berfose dengan gayanya masing-masing diatas kapal, dalam perjalanan batu gantung, Parapat - Tomok









Heru! sedang berduaan dengan Lilis menikmati indahnya danau Toba ya? Lho, cwq lama udah dimana?
Ce ile........... Baru nih Yeeeeeee
BATU GANTUNG!
CERITANYA, SEORANG GADIS BORU SINAGA HENDAK MELOMPAT BUNUH DIRI KE DANAU TOBA DITEMANI OEH ANJINGNYA, KARENA MENOLAK UNTUK DINIKAHKAN DENGAN SESEORANG YANG TIDAK DIKASIHINYA, DAN AKHIRNYA DIA DAN ANJINGNYA BEROBAH JADI BATU


Seorang Bapak Marga Sidabutar dengan gayanya yang "gaul" menceritakan kisah kuburan raja Sidabutar yang sudah berusia ratusan tahun di Tomok

TIGA DIVA SEDANG MELEMPAR SENYUM INDAH SAAT SANTAI DIATAS KAPAL DALAM PERJALANAN KE TOMOK, ASYIKKKKKKKKKKKK



No comments:

Post a Comment